YOGYAKARTA – Suasana haru, bangga, dan penuh harapan membalut Ballroom Royal Ambarrukmo pada Sabtu (24/5/2025) pagi itu. Sebanyak 110 siswa kelas XII SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta resmi diwisuda dalam acara Akhirussanah Angkatan IX, sebuah penanda akhir perjalanan mereka sebagai pelajar menengah dan awal langkah menuju gerbang masa depan.
Di tengah suasana ruang megah modern yang berpadu dengan nuansa elegan ruangan, para wisudawan satu per satu melangkah mengenakan jas bagi siswa laki-laki dan kebaya anggun dan cantik bagi siswa perempuan . Rasa bangga dan haru dari orang tua dan para guru, serta kehangatan antarsahabat menjadikan pagi itu lebih dari sekadar upacara kelulusan—ia menjadi saksi kelahiran generasi baru yang siap menatap dunia.
Dalam sambutannya, Kepala Satuan Pendidikan SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta, Agung Widiyantoro MPd, menyampaikan refleksi mendalam atas perjalanan luar biasa yang telah dilalui angkatan IX. Ia menyebut para siswa tahun ini sebagai angkatan yang “berani bermimpi besar, berjuang, dan tidak takut mengambil risiko”.
“Kita semua tentu tak lupa saat mereka mengajukan proposal konser Sheila On 7 dengan anggaran 1,6 miliar rupiah,” ujar Agung disambut serius hadirin. “Saat itu kami sempat geleng-geleng kepala, bertanya-tanya, bisa tidak ya ini dijalankan?”
Namun, keraguan itu segera berubah menjadi decak kagum. Para siswa membuktikan bahwa tekad, kerja keras, perjuangan dan kemandirian bisa menaklukkan batas. Konser megah yang diselenggarakan di ruangan yang sama—Ballroom Royal Ambarrukmo—itu pun sukses besar, tak hanya secara teknis dan finansial, tetapi juga secara spiritual yakni membentuk karakter, jiwa kepemimpinan, dan kebersamaan para siswa.
Lebih dari sekadar pencapaian monumental, angkatan IX juga mencatatkan prestasi akademik yang membanggakan. “Banyak dari mereka telah diterima di perguruan tinggi terkemuka, baik di dalam negeri maupun luar negeri, melalui jalur prestasi,” ungkap Agung. Ia menambahkan, kerja sama dengan kampus-kampus internasional kini terus dikembangkan sebagai bentuk komitmen global SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta.
Ketua Jamiyyah SMA Islam Al Azhar 9, Nurma Nurmiyati, atau akrab disapa Bunda Nurma, turut menyampaikan rasa bangga. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya menjaga nama baik dan integritas sebagai alumni Al Azhar Yogyakarta. “Marwah dan kehormatan sekolah adalah tanggung jawab kita bersama. Selamat kepada anak-anak yang telah menembus pintu universitas impian, semoga menjadi inspirasi untuk generasi selanjutnya.”
Momen istimewa juga datang dari pendiri Al Azhar Yogyakarta dan Ketua Yayasan Asram/BPPH Al Azhar Yogyakarta, Drs HA Hafidh Asrom MM. Dalam orasinya, Hafidh mengungkapkan visi besar transformasi Al Azhar menjadi Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS), sebuah langkah strategis menuju panggung pendidikan global.
“Kami ingin siswa AYWS menjadi pemimpin dunia. Maka, kurikulum dan sarana pun kami desain untuk mendukung visi itu,” tegas Hafidh. Ia menyebut kerja sama internasional AYWS kini merambah kampus ternama dari Amerika, Jepang, Taiwan, dan segera Finlandia—negara dengan sistem pendidikan terbaik dunia.
Tahun ajaran 2025/2026 akan menjadi tonggak baru. “Kita akan kedatangan rombongan dari Northern Illinois University, termasuk Prof. Erick Alan Jones yang akan mengajar dan membimbing siswa selama satu tahun penuh. Ini kesempatan langka, dan kami bangga bisa mengaksesnya,” ujar Hafidh.
Tak hanya itu, AYWS kini tengah merancang berbagai laboratorium unggulan, mulai dari laboratorium entrepreneur untuk mencetak pengusaha muda tangguh, laboratorium alam sebagai pusat pembelajaran lingkungan, hingga driving range untuk mendukung minat siswa di bidang olahraga golf. “Alhamdulillah, AYWS kini masuk 20 besar sekolah berprestasi versi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah,” tambahnya.
Di akhir acara, para wisudawan menyeka foto bersama, merangkul teman sebangku, dan bersiap menapaki jalan panjang yang terbentang di depan.
Dalam senyum, ada tekad. Dalam air mata, ada kenangan. Dan dalam setiap langkah yang mereka ambil hari ini, terpatri harapan bahwa para alumni SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta—AYWS—akan menjelma menjadi pemimpin dunia yang tak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara moral dan spiritual.
Mereka tidak hanya lulus, tapi telah tumbuh menjadi pribadi yang siap menaklukkan masa depan. Terpenting bahwa mereka meninggalkan jejak monumental. (Chaidir)
