Masjid Al Hafidh AYWS, Masjidnya Para Penghafal Alquran dan Kiai Masa Depan

SLEMAN – Kamis (10 Juli 2025) menjadi hari bersejarah bagi Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS). Dua ikon baru di kawasan Kampus AYWS Sleman 2 mulai diaktifkan yaitu Tower 2 dan Masjid Al Hafidh. Pagi harinya, Tower 2 untuk pertama kalinya digunakan dalam kegiatan resmi melalui acara Parents Meeting SD Islam Al Azhar 55 Internasional. Sementara itu, malam harinya suasana berubah khidmat saat Masjid Al Hafidh diresmikan sebagai pusat kegiatan keagamaan yang digadang-gadang akan hidup selama 24 jam untuk para penghafal Alquran dan kegiatan spiritual lainnya.

Pada malam harinya, keluarga besar AYWS berkumpul dalam suasana hangat dan religius untuk mengikuti rangkaian peresmian Masjid Al Hafidh. Acara diawali dengan sholat magrib berjamaah, dilanjutkan pengajian, dzikir, doa dan diakhiri dengan sholat isya berjamaah yang berlangsung penuh kekhusyukan. Masjid ini diharapkan menjadi pusat ruhani di lingkungan kampus, tempat ilmu dan iman bertemu dalam satu harmoni.

Malam itu juga ditandai dengan penyerahan bantuan sebesar Rp 200 juta dari Bank Syariah Indonesia (BSI) Area Yogyakarta untuk pengembangan masjid. Bantuan diserahkan langsung oleh Area Manager BSI Yogyakarta, Hari Nopa Kurniawan, kepada pihak Yayasan Asram. Sebagai simbol rasa syukur, Ketua Yayasan Asram/BPPH AYWS, Drs HA Hafidh Asrom MM, memotong tumpeng dan menyampaikan sambutan penuh visi.

Masjid Al Hafidh: Rumah untuk Para Penghafal Alquran

Dalam sambutannya, Hafidh Asrom menegaskan bahwa Masjid Al Hafidh tidak hanya akan menjadi tempat ibadah lima waktu, tapi juga akan hidup selama 24 jam untuk menjadi rumah bagi para penghafal Alquran dan pusat kegiatan keislaman.

“Kalau ada yang hafal Alquran 25 juz, saya akan gratiskan sekolahnya,” ujar Hafidh, menegaskan komitmen AYWS dalam memuliakan Alquran.


Lebih jauh, ia menyampaikan harapan besar untuk menjadikan masjid ini sebagai pusat kaderisasi kiai masa depan. Pihaknya kini tengah mencari penghafal Alquran yang mampu berbahasa Inggris, yang nantinya akan diberi amanah menjadi kiai sekaligus disediakan rumah tinggal di lingkungan AYWS.

“Insya Allah semua penghafal Alquran dan kiai akan nyaman di AYWS,” ujarnya mantap.


Sinergi Spiritual dan Sosial bersama BSI

Baca Juga  Prof Dr Imam Taufiq: Umat Islam Harus Jadi Duta Damai, Bukan Sumber Konflik

Dalam kesempatan tersebut, Hari Nopa Kurniawan menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi yang telah terjalin dengan AYWS. Ia menyatakan bahwa BSI sebagai lembaga keuangan syariah memiliki misi tidak hanya sebagai sahabat finansial, tapi juga sahabat sosial.

“BSI selalu support. Membantu masjid menjadi lebih baik adalah bagian dari tugas kami. Zakat yang kami kelola harus kembali kepada masyarakat,” jelasnya.


Dua Simbol, Satu Misi: Unggul Dunia, Kuat Iman

Peresmian Tower 2 dan Masjid Al Hafidh di hari yang sama menjadi simbol integrasi antara kemajuan dunia pendidikan dan kekuatan nilai spiritual. Tower 2 berdiri sebagai pusat aktivitas akademik internasional, sementara Masjid Al Hafidh menjadi mercusuar ruhani yang akan menuntun para generasi muda menuju kecemerlangan lahir dan batin.

AYWS kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga pendidikan Islam yang tak hanya mengejar prestasi dunia, tetapi juga menanamkan kekuatan iman dan nilai-nilai luhur Islam. Di tengah bangunan megah dan fasilitas kelas dunia, denyut utama AYWS tetap bersumber dari lantunan ayat suci dan semangat membentuk generasi Qurani yang global, unggul, dan berakhlak mulia. (Chaidir)