BANTUL — Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SD Islam Al Azhar 38 Bantul menjadi momen istimewa untuk meneguhkan cinta kepada Rasulullah sekaligus menghidupkan teladan akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengusung tema “Meneladani Rasulullah, Membangun Generasi Berkarakter”, sekolah menghadirkan rangkaian kegiatan yang meriah dan sarat makna.
Ketua panitia, Rais Hakim SPd, menegaskan bahwa peringatan Maulid Nabi tahun ini dirancang untuk menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah sejak dini. “Harapannya, lahir generasi shalih dan shalihah yang cerdas, berakhlak mulia, membawa rahmat bagi sesama, serta senantiasa meneladani sunnah dalam keseharian,” ujarnya.
Salah satu agenda paling ditunggu dalam acara tersebut adalah penobatan Duta Adab periode September. Empat siswa teladan dinobatkan sebagai role model akhlak mulia, yakni Azalia Hasna Shakera (Kelas 4 Ibnu Sina), Aldric Nabhan Fuadhy (Kelas 4 Buya Hamka), Muhammad Hafidz A.K (Kelas 6 Ibnu Sina), dan Utari Cahyaning Anjani (Kelas 5 Buya Hamka). Penyematan samir dilakukan langsung oleh Kepala SDIA 38 Bantul bersama Koordinator Keagamaan, disambut tepuk tangan meriah dari siswa, guru, hingga karyawan sekolah.
Selain penobatan Duta Adab, kegiatan juga diisi dengan Safari Kisah Nabi oleh Pak Khoir, Bu Inayah, dan Pak Hasib. Kisah penuh hikmah itu dikemas secara interaktif, dipadukan dengan lantunan hadroh, syair indah, hingga pembacaan surat Al-Fil dengan nada Tilawati yang membuat suasana semakin khidmat. Puncaknya, seluruh peserta larut dalam kebersamaan saat pembacaan Mahallul Qiyam yang menghadirkan rasa haru sekaligus kegembiraan.
Melalui acara ini, SD Islam Al Azhar 38 Bantul meneguhkan komitmen untuk melahirkan generasi muslim berkarakter, dengan menjadikan nilai-nilai keteladanan Rasulullah sebagai pondasi. Penobatan Duta Adab diharapkan mampu menjadi inspirasi nyata bagi siswa lain untuk mengamalkan akhlak mulia di sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari.
(Umi)
