Kepemimpinan Sekolah Harus Agile, Ini yang Ditekankan di Upgrading Capim AYWS

SLEMAN – Para peserta Upgrading Pimpinan dan Calon Pimpinan Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS) diajak memahami pentingnya kepemimpinan yang lincah (agile), tidak kaku, serta mampu merespons perubahan secara cepat dan tepat tanpa kehilangan arah dan nilai. Pemahaman ini menjadi benang merah dalam kegiatan yang digelar di Eco Hall Asram Edupark, Senin (22/12/2025), sebagai upaya menyiapkan pemimpin pendidikan yang adaptif di tengah dinamika perubahan zaman.

Melalui kegiatan upgrading ini, AYWS menegaskan bahwa kepemimpinan pendidikan tidak lagi cukup dijalankan dengan pola lama yang serba prosedural. Pimpinan sekolah dituntut memiliki kelincahan berpikir dan bertindak, mampu membaca situasi, serta mengambil keputusan strategis yang tetap berpijak pada visi dan nilai-nilai kelembagaan.

Penguatan tersebut disampaikan dalam presentasi bertajuk “Leadership With Agility: Building a Visionary Leader’s Mindset” oleh Danar Kusuma, M.Pd. Dalam pemaparannya, ia menekankan bahwa kepemimpinan yang agile bukanlah kepemimpinan yang mudah berubah arah, melainkan kepemimpinan yang konsisten pada tujuan namun fleksibel dalam pendekatan dan strategi.

Peserta diajak memahami bahwa di era transformasi digital dan perubahan karakter peserta didik, pimpinan sekolah perlu memiliki kemampuan merespons tantangan secara cepat, berbasis data, serta berani melakukan inovasi. Namun demikian, kecepatan tersebut harus tetap diiringi dengan kebijaksanaan agar keputusan yang diambil tidak mengaburkan nilai-nilai pendidikan dan karakter yang menjadi fondasi lembaga.

Selain itu, konsep dikotomi kendali turut menjadi bagian penting dalam penguatan kepemimpinan. Peserta diajak menyadari batas antara hal-hal yang dapat dikendalikan, seperti pola pikir, tujuan, dan keputusan, dengan hal-hal di luar kendali seperti opini dan penilaian orang lain. Kesadaran ini dinilai penting agar pemimpin tetap tenang, fokus, dan tidak reaktif dalam menghadapi perubahan.

Baca Juga  Mengasah Sinergi dan Kebersamaan di Capacity Building International Programme AYWS

Dalam praktik kepemimpinan sehari-hari, peserta diperkenalkan pada pendekatan Think, Assess, Respond sebagai pola kepemimpinan reflektif. Dengan berpikir dan menilai situasi secara matang sebelum merespons, pimpinan diharapkan mampu mengambil keputusan yang cepat namun tetap tepat dan berlandaskan nilai.

Kegiatan Upgrading Pimpinan dan Calon Pimpinan AYWS ini menjadi ruang konsolidasi sekaligus refleksi bersama dalam memperkuat peran pimpinan sebagai penggerak perubahan. AYWS menegaskan komitmennya untuk terus melahirkan pemimpin pendidikan yang lincah, visioner, dan berintegritas, sehingga mampu membawa lembaga pendidikan Al Azhar Yogyakarta World Schools tetap relevan dan unggul di tengah perubahan global. (Chaidir)