SLEMAN – Yayasan Asram Yogyakarta resmi menjalin kerja sama strategis dengan CUCAS Indonesia Center untuk memperluas akses pendidikan internasional, khususnya ke perguruan tinggi di Tiongkok. Nota Kesepahaman (MoU) ini ditandatangani pada Rabu, 23 Juli 2025 di Kampus Sleman 1 Al Yogyakarta Wolrd Schools (AYWS) oleh Ketua Yayasan Asram Drs HA Hafidh Asrom MM dan Head of Business Relation Departemen, China’s University and College Admission System, Anisyahirah Kalyana.
Kerja sama ini mencakup beragam program seperti pendirian Study in China Center, pelatihan guru, program pelatihan singkat, studi tur, pertukaran budaya, dan promosi program bahasa Mandarin. Kolaborasi ini bertujuan untuk memberdayakan sumber daya manusia Indonesia melalui pendidikan dan pertukaran akademik dengan universitas-universitas Tiongkok.
“Kesepakatan ini merupakan langkah dalam membuka cakrawala pendidikan global bagi siswa-siswa Al Azhar Yogyakarta,” ujar Hafidh Asrom.
Dirikan Pusat Studi ke Tiongkok bersama CUCAS
Sebagai tindak lanjut dari MoU tersebut, SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta juga menandatangani Nota Kesepakatan (MoA) dengan CUCAS Indonesia untuk mendirikan Study in China Center. Perjanjian ini ditandatangani oleh Kepala Sekolah Agung Widiyantoro dan Anisyahirah.
Melalui pusat studi ini, siswa akan difasilitasi untuk mengakses informasi universitas di Tiongkok, mengikuti konsultasi pendidikan secara pribadi, serta mendapatkan kesempatan beasiswa. CUCAS juga akan menyediakan materi promosi, seperti roll-up banner dan plakat universitas, tanpa biaya tambahan bagi pihak sekolah.
“Kerja sama ini membuka akses global yang lebih luas bagi siswa kami,” ujar Agung Widiyantoro. Ia juga menyatakan komitmennya untuk mendukung kegiatan promosi dan evaluasi rutin demi keberlangsungan program ini.
SMA Islam Al Azhar 34 Internasional
Sementara itu SMA Islam Al Azhar 34 Internasional Yogyakarta juga turut menandatangani Nota Kesepakatan dengan CUCAS Indonesia pada tanggal yang sama, dalam upaya memperkuat program internasionalisasi pendidikan sekolah
Kepala SMA Islam Al Azhar 34 Internasional, Mudzofir, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi peluang strategis bagi siswa untuk menjangkau pendidikan tinggi di luar negeri, khususnya Tiongkok, dengan dukungan informasi beasiswa dan sistem konsultasi langsung yang dibangun melalui Study in China Center.
“Kerja sama ini memperkuat komitmen kami dalam menghadirkan kualitas pendidikan global berbasis nilai-nilai Islam,” kata Mudzofir. Seperti sekolah mitra lainnya, SMA Islam Al Azhar 34 Internasional juga mendapatkan fasilitas konsultasi gratis dan informasi program studi dari CUCAS.
Seluruh program kerja sama ini akan berlangsung selama empat tahun, mulai dari 23 Juli 2025 hingga 23 Juli 2029. Semua aktivitas, termasuk layanan konsultasi dan promosi program, diberikan secara gratis kepada sekolah dan siswa. Biaya yang dikenakan hanya sebatas pendaftaran ke universitas tujuan di Tiongkok, sesuai ketentuan masing-masing universitas.
CUCAS Indonesia, sebagai mitra resmi dari lebih dari 10 universitas Tiongkok, memastikan keterbukaan informasi dan transparansi dalam seluruh proses kerja sama. Kerja sama ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam membangun generasi muda Indonesia yang unggul dan berdaya saing global. (Chaidir)
