SLEMAN – Pembelajaran di hari Selasa sd Kamis, 30 Sept, 1dan 2 Oktober terasa berbeda di SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta saat kegiatan SPIONASE digelar. Jangan salah, SPIONASE di sini bukan dunia mata-mata ala film, tapi singkatan dari Student’s Project Innovation Assessment — sebuah cara kreatif bagi siswa untuk belajar, berinovasi, sekaligus diuji melalui proyek yang seru dan menantang.
Belajar dengan Cara yang Berbeda
Di SPIONASE, siswa kelas X dan XI tidak hanya duduk di kelas mendengarkan materi. Mereka justru ditantang untuk menganalisis jurnal, berdiskusi, lalu merancang proyek yang menggabungkan berbagai bidang ilmu. Hasilnya? semua proyek penuh ide segar dan kreativitas.
Kegiatan ini dirancang agar siswa tidak hanya “tahu” pelajaran, tapi juga bisa mengaplikasikannya secara nyata. Mulai dari melatih nalar kritis, kerja sama tim (Working With Others), hingga mengasah kreativitas dan kemandirian.
Proses Lebih Penting dari Produk
Yang menarik, SPIONASE tidak hanya fokus pada hasil akhir, tetapi juga pada proses belajar. Mulai dari eksperimen membuat kopi, gerabah, kaligrafi, infografis, komik digital dan banyak karya lainnya.
Murid dituntut untuk belajar;
* Cognitive Skills → berpikir kritis & mendalam
* Technology Skills → menggunakan teknologi secara efektif
* Management Skills → merencanakan dan mengorganisir dengan baik
* Self Efficacy → percaya diri terhadap kemampuan diri sendiri
Saatnya Tampil Percaya Diri
Puncak kegiatan ini adalah saat siswa mempresentasikan proyek mereka di depan guru penguji dan teman-temannya. Bagi siswa, ini bukan hanya tentang memamerkan karya, tapi juga kesempatan untuk melatih public speaking: berbicara jelas, percaya diri, dan meyakinkan di hadapan audiens.
Singkatnya, SPIONASE bukan sekadar ujian tengah semester, melainkan sebuah perjalanan belajar yang transformatif. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta terus berkomitmen membekali siswanya dengan keterampilan esensial untuk masa depan.
Lewat SPIONASE belajar tidak lagi sebatas menghafal, tapi tentang bagaimana menyalakan ide, bekerja sama, dan percaya diri menghadapi tantangan nyata. (Frau Rini)