Tahfidz Camp Tumbuhkan Koneksi Spiritual dengan Alquran dan Kemandirian Hidup

WONOSARI – Tahfidz Camp di Pondok Pesantren Islam Al Azhar Wonosari yang diikuti murid-murid kelas 5 SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta adalah tempat yang hebat menggabungkan pembelajaran hafalan Alquran dengan pengembangan kemandirian dalam kehidupan sehari-hari. Ini membantu murid tidak hanya dalam menumbuhkan koneksi spiritual dengan Alquran tetapi juga dalam mengembangkan keterampilan mandiri yang penting dalam kehidupan mereka di masa depan.

Kombinasi pembelajaran Alquran, seni kaligrafi, kajian fiqih, olahraga, dan keterampilan hidup mandiri seperti mencuci baju secara manual memberikan pendekatan holistik yang sangat berharga bagi murid. Ini membantu mereka tidak hanya dalam aspek keagamaan, tetapi juga dalam pengembangan keterampilan praktis dan mandiri yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kegiatan keagamaan di Tahfidz Camp itu mengajak murid berlatih sholat tahajud dan sholat subuh, diikuti dengan sesi menghafal Al-Quran, adalah langkah yang sangat positif. Ini tidak hanya membantu mereka meningkatkan koneksi spiritual dan kebiasaan ibadah, tetapi juga memperkuat komitmen mereka terhadap pembelajaran Al-Quran. Kombinasi antara keseimbangan spiritual dan pembelajaran praktis menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan holistik bagi para murid.

Tahfidz Camp murid SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta di Pondok Pesantren Islam Al Azhar Wonosari berlangsung 20-24 Februari 2024. Pada Kamis 22 Februari, usai sholat subuh berjamaah dan menghafal Alquran, para murid diadakan berkunjung ke industri UMKM pembuatan kerupuk milik Agus di Kampung Selang yang lokasinya tak jauh dari pondok pesantren.

Berkunjung ke pabrik kerupuk Pak Agus adalah pengalaman yang sangat berharga bagi murid dalam mempelajari wirausaha. Dari kegiatan itu memberi  wawasan langsung tentang proses produksi kepada para murid, manajemen usaha, dan praktik-praktik terbaik dalam menjalankan bisnis. Dengan demikian, mereka dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang dunia bisnis dan mungkin merangsang minat mereka untuk menjadi wirausahawan di masa depan.

Baca Juga  Persembahan Spektakuler Kelas 1 dalam Pagelaran Sunan Kalijaga

Usai mengunjungi pembuatan kerupuk, para murid diberikan oleh-oleh kerupuk sebagai tanda kenangan dari Agus selaku pemilik pabrik.

 

Sebelumnya pada Rabu 21 Februari 2024, kegiatan setelah tahajud dan sholat subuh serta hafalan Alquran para murid mengikuti kegiatan kaligrafi didampingi oleh ustadz Sabarudin.

Selanjutnya setelah menjelang dzuhur berjamaah, murid dilatih mencuci baju secara manual. Menjelang sore setelah sholat ashar berjamaah, para murid mengikuti olahraga futsal di lapangan SMP 38 Wonosari. Usai sholat maghrib berjamaah mereka mengikuti kajian kitab fiqih dan sholat isya bersama ustad Yunus.

Setelah sholat isya berjamaah mereka mengikuti pembelajaran matematika game hitung tepuk jadi sesuai materi di matematika kelas 5 SD didampingi oleh Siti Lestari. (Anis Safitri)