YOGYAKARTA – Hujan deras mengguyur Kota Yogyakarta sejak pagi, Rabu (19 Maret 2025). Namun, hal tersebut tidak menyurutkan semangat murid-murid SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta yang menjadi peserta Bakti Sosial (Baksos) untuk tetap melaksanakan kegiatan berbagi dan santunan bersama anak yatim dan dhuafa.
Dengan penuh antusias, seluruh peserta dan panitia mengikuti kegiatan ini. Yayasan Asram, sebagai lembaga yang memiliki tiga fungsi utama, yaitu pendidikan, dakwah, dan sosial, mewujudkan ketiga fungsinya sekaligus dalam acara Bakti Sosial ini. Bertempat di Masjid Kagungan nDalem Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Tawangsari, Gedongkiwo, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta berkolaborasi dengan LAZ APU (Lembaga Amil Zakat Al Azhar Peduli Umat) serta Jam’iyyah dalam melaksanakan kegiatan santunan.
Agenda ini telah berlangsung secara rutin setiap tahun pada bulan Ramadhan sebagai bagian dari rangkaian amaliah Ramadhan. Kegiatan serupa di lokasi ini telah diadakan untuk kedua kalinya oleh SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta.
Pada kesempatan kali ini, Baksos mengangkat tema “Raih Berkah dengan Sedekah, Pererat Jalinan Ukhuwah” dengan harapan kegiatan ini membawa banyak keberkahan serta meningkatkan rasa empati murid dan menguatkan sikap ukhuwah Islamiyah tanpa terhalang perbedaan status sosial maupun ekonomi.
Kegiatan ini juga merupakan bentuk kelanjutan dari pendidikan akhlak, moral, serta adab/budi pekerti yang telah diajarkan secara teori di dalam kelas. Nilai-nilai tersebut diharapkan tertanam dalam jiwa para murid dan terus diamalkan hingga dewasa, sehingga kepekaan terhadap kehidupan sosial masyarakat menjadi bagian dari karakter mereka.
Peserta Baksos terdiri dari sembilan murid perwakilan kelas 4 dan 5 SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta yang didampingi oleh guru, perwakilan Jam’iyyah, dan relawan LAZ APU. Murid-murid diajak untuk secara langsung menyerahkan bantuan berupa seperangkat alat sekolah, beras, sejumlah uang tunai, serta suvenir alat sholat kepada anak-anak yatim dan kaum dhuafa dari daerah Gedongkiwo, Mantrijeron, Yogyakarta, yang merupakan desa binaan LAZ APU Yogyakarta.
Dana santunan diperoleh dari hasil sedekah murid-murid SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta, yang secara rutin dilaksanakan setiap hari Jumat dan dikumpulkan melalui LAZ APU. Sebelum berangkat, tim Baksos mendapatkan pengarahan, pesan, dan motivasi dari Ardian Shinta Budiono, S.Pd., selaku Kepala SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta.
Setibanya di lokasi, acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ananda Dzakira Jingga Emery, murid kelas 4 Ibnu Sina SD Islam Al Azhar 31, dilanjutkan dengan ramah tamah, tahlil, doa bersama, serta pemaparan singkat mengenai profil Masjid Tawangsari dan kondisi sosiologis daerah Gedongkiwo oleh Dr. H. Nunuk Rijojo Adi.
Acara selanjutnya adalah kultum tentang sedekah yang disampaikan oleh Ustaz Hendy Kurniawan, M.Pd. Dalam kesempatan tersebut, Ustaz Hendy menjelaskan lima golongan manusia yang akan mendapatkan rahmat Allah, yaitu orang yang gemar tolong-menolong dalam kebaikan, orang yang senantiasa mengajak pada kebaikan dan mencegah kemungkaran, orang yang mendirikan shalat, orang yang menunaikan zakat, serta orang yang senantiasa taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Acara dilanjutkan dengan ramah tamah, penyerahan bantuan, doa bersama, dan ditutup dengan penuh khidmat. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini.
Dalam LAZ APU terdapat program “My HEART for Yatim,” yang mencakup lima sektor utama: Health (kesehatan), Education (pendidikan), Appreciation (apresiasi), Religion (agama), dan Talent Support (dukungan bakat). Meskipun tidak semua unsur dapat terpenuhi dalam kegiatan ini, setidaknya program Baksos SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta telah berkontribusi dalam sebagian sektor tersebut. Harapannya, kegiatan ini menjadi stimulus bagi pengembangan sektor lain di masa mendatang.
Nur Hayati, M.Pd.I., selaku Koordinator Baksos, mengapresiasi para murid, LAZ APU, serta Jam’iyyah atas kerja sama yang luar biasa sehingga acara ini dapat berjalan lancar dan sukses.
Kebahagiaan dan keharuan tampak jelas di wajah murid-murid, pendamping, serta penerima santunan selama acara berlangsung. Hal ini sejalan dengan slogan LAZ APU: “Zona Bahagia, Ramadhan Penuh Makna.”
(Nur Hayati)