SLEMAN – Hari pertama masuk sekolah, Senin (22 April 2024), pasca libur Lebaran 1 Syawal 1445 H SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta mengadakan kegiatan syawalan atau halalbihalal di Student Center Kampus Al Azhar Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan sekolah setelah libur Hari Raya Idul Fitri.
Kegiatan terangkai secara rapi dengan agenda morning meeting yang dipandu oleh pengurus OSIS. Almira Zahra Adrea Kusumo sebagai MC yang memandu kegiatan dengan sangat baik. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara bersama-sama dilanjutkan dengan ikrar, sholat duha dan doa bersama. Kegiatan morning meeting dilanjutkan dengan syawalan dan halalbihalal yang dimulai dengan tilawah oleh Atthallah Ahmad Rashad kelas X Al Khindi.
Mewakili murid-murid SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta, Renata Lousie Alexandra Pattinussa kelas X Al Khindi menyampaikan ikrar halalbihalal. Renata mewakili seluruh murid menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan baik yang disengaja maupun tidak di masa lampau.
“Kami juga memohon doa kepada bapak ibu guru agar kami ke depan diberi kelancaran dalam menuntut ilmu,” kata Renata dalam penutup ikrarnya.
Jawaban ikrar disampaikan oleh Muhammad Yasin MPd mewakili seluruh guru dan karyawan SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta. “Bapak Ibu guru sebelum kalian meminta maaf, InsyaAllah sudah memaafkan kalian semua,” ujar Yasin selaku Koordinator Bidang Keagamaan SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta.
Yasin juga berpesan agar tilawah yang sudah rutin dan giat ditingkatkan lagi, minimal dipertahankan. “Semoga semua ibadah di bulan Ramadhan diterima oleh Allah serta senantiasa Introspeksi diri apakah di bulan syawal ini mengalami peningkatan atau penurunan ibadah jika dibandingkan dengan bulang Ramadhan.” kata Yasin.
Mudah Frustasi
Kegiatan dilanjutkan dengan tausyiah sekaligus penguatan dari Lili Suryani MPd. Dalam tausiyahnya Lili menyampaikan 4 hal, yaitu sebagai berikut :
1. Di hari pertama sekolah agar kembali meluruskan dan memperbarui niat dalam menuntut ilmu.
2. Di sekolah mendapat pahala silaturahim, dimana bertemu dengan teman-teman dan bapak ibu guru. Momen ini agar dimanfaatkan dengan baik.
3. Saling memaafkan antar teman maupun bapak ibu guru. Agar hati tenang dan tidak mudah frustasi. Orang yang susah memaafkan akan mudah frustasi. Memaafkan salah satu sarana membersihkan hati.
4. Membayar hutang puasa Ramadhan bagi yang memiliki, kemudian melaksanakan puasa Syawal. “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim)
Kegiatan dilanjutkan dengan bersalam-salaman seluruh murid, guru dan karyawan SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta. Murid-murid membawa makanan snack khas Lebaran dari daerahnya masing-masing untuk dinikmati bersama-sama sekaligus temu kangen dengan teman pasca libur panjang. (Setyo Eko)
