SLEMAN – Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta pada Kamis (18 Juli 2024) pada murid melakukan outbond dan mengikuti penanaman karakter tangguh serta disiplin dari Lembaga Psikologi Astadaya dan dari kesatuan WARA Akademi Angkatan Udara Yogyakarta.
Acara tersebut dilaksanakan di Asram Edupark di Padukuhan Jomblang, Sendangadi Mlati, Sleman.Kegiatan berlangsung dari pukul 07.00 sampai dengan pukul 12.00 WIB. Materi pertama adalah apel pembukaan giat MPLS, kemudian dilanjutkan dengan agenda pelatihan baris-berbaris.
Para Murid SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta sangat bersemangat mengikuti pelatihan tersebut. Meraka langsung mengikuti instruksi yang disampaikan oleh para anggota TNI dengan tertib dan disiplin tinggi ala TNI.
Pelatihan baris-berbaris merupakan suatu hal yang mendasar dalam hal membentuk karakter tangguh dan disiplin. Mereka sangat senang bisa langsung praktik dilatih oleh para TNI yang tegas dan berwibawa. Mereka pun bisa mencontoh ketegasan, kewibawaan, dan kedisiplinan tersebut sebagai karakter yang unggul nantinya di masa depan.
Giat selanjutnya yaitu outbond yang dipandu oleh Lembaga Psikologi Astadaya di damping oleh kakak-kakak OSIS SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta. acara berlangsung sangat seru dan asyik karena games yang dimainkan berupa fun games yang melatih kerjasama dan kekompakan antaranggota di dalam sebuah kelompok.
Hal ini sangat penting mengingat bahwa sebagai seorang pelajar dan sebagai anggota masyarakat, kita tidak bisa menjadi manusia yang individualisme. Manusia sejatinya adalah makhluk sosial yang senantiasa hidup bersama-sama dengan makhluk lainnya.
Diskusi dengan James Cohan
Di waktu yang sama, para murid kelas XI dan XII SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta mengadakan acara diskusi bersama Mr. James Cohan seorang profesor dari NIU bertempat di Student Centre sekolah Al Azhar Yogyakarta. Acara membahas ke peminatan dan info-info seputar perkuliahan di luar negeri sekaligus di berikan tips dan trik untuk mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri, khususnya di Eropa dan di Amerika Serikat.
Para murid kelas XI dan kelas XII sangat antusias untuk mengikuti dan bahkan bertanya jawab mengenai bagaimana cara atau jalur apa yang bisa digunakan untuk dapat beasiswa di luar negeri.
Acara selanjutnya para guru juga berkumpul untuk dan berdiskusi bersama untuk menindaklanjuti minat para murid yang ingin melanjutkan studi di luar negeri. Para guru diberikan banyak perspektif dan juga link informasi yang bisa digunakan untuk membimbing para muridnya untuk go international. Semoga cita-cita mereka dapat terwujud sehingga Al Azhar Yogyakarta menjadi sekolah yang semakin mendunia.(Vin)