SLEMAN – Suasana demokrasi yang semarak terasa begitu kental di SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta. Pemilihan Ketua OSIS periode 2024-2025 ini menjadi ajang bagi seluruh murid untuk menyalurkan hak suaranya dan memilih pemimpin yang mereka percaya. Dua kandidat kuat, Athallah Ahmad Rashad Kelas XI Sains Terapan dan Alya Humaira Baldin Kelas XI Ekonomi Bisnis, bersaing ketat untuk memperebutkan kursi kepemimpinan tertinggi di organisasi intra sekolah tersebut.
Athallah, sosok yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler maupun non ekskul, menawarkan visi misi yang berfokus pada peningkatan prestasi OSIS dan pengembangan potensi OSIS secara menyeluruh. Ia juga menekankan pentingnya OSIS menjadi wadah inspirasi dan mempererat tali persaudaraan antar murid dan menjalin kerjasama yang baik dengan seluruh elemen sekolah.
Sementara itu, Alya, seorang pribadi yang ramah dan peduli terhadap lingkungan sekitar, menyuarakan pentingnya menjaga kinerja OSIS terdahulu dan meningkatkannya. Selain itu Alya juga ingin mewujudkan OSIS sebagai pilar penting untuk mengayomi seluruh murid dan berkontribusi aktif dalam mewujudkan sekolah yang inklusif, progresif, dan inspiratif.
Proses pemilihan Ketua OSIS di SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta dirancang sedemikian rupa agar menyerupai pemilihan umum yang sesungguhnya. Dimulai dari tahap pendaftaran calon, kampanye, hingga pemungutan suara, seluruh rangkaian kegiatan dilakukan dengan tertib dan lancar. Para calon ketua OSIS diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan visi misi dan program kerja mereka di hadapan seluruh murid.
Kampanye yang dilakukan oleh kedua kandidat berlangsung seru dan menarik. Baik Athallah maupun Alya menggunakan berbagai cara kreatif untuk menarik simpati para pemilih. Mulai dari membuat poster dan info digital yang menarik, membagikan brosur, hingga mengadakan pertemuan dengan para murid.
Pemilihan Ketua OSIS ini tidak hanya sekedar ajang untuk memilih pemimpin, tetapi juga merupakan sarana bagi murid untuk belajar berdemokrasi. Melalui proses pemilihan ini, murid diajarkan tentang pentingnya hak suara, toleransi, dan kerja sama.
Pihak sekolah mengapresiasi antusiasme seluruh murid dalam mengikuti proses pemilihan Ketua OSIS. Mereka berharap kegiatan ini dapat menjadi pengalaman yang berharga bagi seluruh murid dan membentuk karakter mereka menjadi pribadi yang demokratis dan bertanggung jawab. (Setyo Eko)