SLEMAN — Masjid Al Hafidh, yang terletak di Kampus 1 Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS), dipenuhi suasana haru dan khidmat pada Kamis pagi (17 April 2025). Sebanyak 125 murid kelas 6 SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta beserta orang tua mereka mengikuti acara Spiritual Building and Training serta doa bersama menjelang pelaksanaan ASPD (Asesmen Standar Pendidikan Daerah) pada bulan Mei mendatang.
Acara ini bukan sekadar agenda rutin menjelang ujian. Ia adalah ruang untuk menyentuh hati, memperkuat tekad, dan membangun fondasi spiritual sebagai bekal menghadapi tantangan akademik. Dalam sambutannya yang hangat, Kepala Satuan Pendidikan SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta, Ardian Sinta Budiyono SPd, menekankan bahwa kesiapan menghadapi ujian tidak hanya soal pengetahuan, tetapi juga kesiapan mental dan spiritual.
“Kita ingin murid-murid tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga kuat secara mental dan memiliki karakter yang kokoh. Pendampingan spiritual ini menjadi bagian penting dalam proses pendidikan di Al Azhar,” ujar Ardian di hadapan peserta.
Momentum haru terjadi ketika 35 murid kelas 6 yang istiqomah melaksanakan salat tahajud selama bulan Maret menerima penghargaan. Tepuk tangan hangat menggema di masjid, dan di antara para orang tua tampak mata yang berkaca-kaca, menyaksikan anak-anak mereka tumbuh dalam keteladanan.
Suasana menjadi semakin reflektif saat Spiritual Building and Training dibawakan oleh H Mohammad Zaelani SS MA—yang akrab disapa Kak Ajay. Dosen STPI Yogyakarta dan anggota Tim Trainer SPA Indonesia ini menyampaikan materi yang menggugah tentang bersyukur atas nikmat Allah, pentingnya menyusun target hidup, dan membangun relasi yang sehat dengan orang tua, guru, serta teman.
“Manusia itu lemah, makanya kita perlu terus berserah pada Allah, banyak berdoa, dan berbuat baik. Sukses itu bukan hanya soal nilai ujian, tapi bagaimana kita menjalani hidup dengan ikhlas dan penuh syukur,” tutur Kak Ajay dengan penuh semangat.
Puncak acara ditandai oleh momen yang sangat menyentuh yaitu para murid tiba-tiba berlari menuju orang tua mereka, memeluk dan memohon doa restu. Suasana Masjid Al Hafidh seketika berubah menjadi lautan pelukan dan isak tangis haru. Di setiap dekapan, terselip doa dan harapan agar anak-anak menjadi pribadi yang sukses, tak hanya di dunia, tapi juga di akhirat.
Dengan semangat yang dibangun dari nilai-nilai spiritual, SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta kembali menegaskan komitmennya yaitu mendidik dengan hati, membentuk generasi yang tangguh, dan membekali mereka dengan nilai kehidupan yang abadi. (Mita)