SLEMAN — Gerakan Jumat Berkah yang rutin digelar KB-TK Islam Al Azhar 31 Yogyakarta kembali membawa kebahagiaan dan makna mendalam bagi peserta didik. Pada kegiatan kali ini, murid-murid kelas B4 mengunjungi Pondok Pesantren Tuna Rungu–Tuli Jamhariyah Yogyakarta untuk berbagi kebahagiaan melalui bantuan dan sedekah hasil kotak amal kelas.
Kegiatan pada Jumat (10/10/2025)berlangsung dengan penuh semangat, disertai rasa kepedulian yang tinggi. Anak-anak datang bersama guru dan perwakilan sekolah, membawa donasi yang telah mereka kumpulkan secara rutin selama beberapa waktu. Dari uang receh yang dikumpulkan setiap hari, terkumpul donasi yang diserahkan secara langsung kepada pengasuh pondok pesantren tersebut.
Dengan wajah polos namun penuh makna, anak-anak belajar bahwa berbagi tidak menunggu kaya, melainkan dimulai dari hati yang tulus. Sekecil apa pun sedekah yang dilakukan, jika dilakukan bersama dan dengan niat baik, akan membawa keberkahan.
Kegiatan Jumat Berkah bukan sekadar seremonial berbagi, tetapi menjadi media pembelajaran karakter bagi anak-anak. Melalui pengalaman nyata, mereka diajak untuk memahami makna syukur, peduli terhadap sesama, serta menghargai perbedaan.
Program ini juga memperkuat nilai-nilai keislaman yang menekankan pentingnya berbagi rezeki kepada yang membutuhkan. Bagi KB-TK Islam Al Azhar 31, pendidikan karakter tidak hanya dilakukan di ruang kelas, tetapi juga melalui tindakan nyata yang membentuk kepekaan sosial dan spiritual peserta didik.
“Melalui kegiatan ini, anak-anak belajar bahwa berbagi itu membahagiakan. Mereka melihat langsung bagaimana sedekah dapat membantu orang lain yang membutuhkan,” ujar Ketut Tuti SAg SPd, Kepala KB-TK Islam Al Azhar 31 Yogyakarta.
Menumbuhkan Generasi Dermawan dan Berakhlak Mulia
Menurut Ketut Tuti, gerakan Jumat Berkah merupakan bagian dari upaya sekolah dalam membentuk karakter Qur’ani di kalangan peserta didik. Pembiasaan berbagi sejak dini diharapkan menanamkan nilai keikhlasan dan empati yang kelak tumbuh menjadi budaya positif dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlangsung, karena sangat membantu menumbuhkan semangat berbagi dan kepedulian sosial pada anak-anak. Selain itu, bantuan yang disalurkan juga bermanfaat nyata bagi saudara-saudara kita yang kurang beruntung,” ungkapnya.
Gerakan Jumat Berkah di KB-TK Islam Al Azhar 31 Yogyakarta menjadi bukti bahwa pendidikan tidak hanya soal kecerdasan intelektual, tetapi juga pembinaan moral dan sosial. Melalui langkah kecil anak-anak, sekolah turut berkontribusi menghadirkan keberkahan bagi sesama — terutama bagi kaum dhuafa yang membutuhkan perhatian dan uluran tangan kasih. (Fadhil Ramadhani)
