SLEMAN – Gerakan Sedekah Jumat di SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta yang sudah memasuki tahun ke-10 terus bergulir. Gerakan yang diinisasi awal oleh Nenny Abubakar, salah satu guru SD IA 31 Yogyakarta bertujuan untuk menumbuhkan rasa kepedulian sosial dan semangat berbagi di kalangan siswa.
Menurut Nenny, setiap hari Jumat siswa diajak untuk menyisihkan sebagian dari uang saku mereka sebagai sedekah. Dana yang terkumpul dari gerakan ini kemudian disalurkan kepada mereka yang membutuhkan, baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat sekitar.
Gerakan ini juga merupakan bentuk pendidikan karakter yang diajarkan di sekolah, mengajarkan siswa tentang pentingnya berbagi dan membantu sesama. Melalui kegiatan ini, siswa diajak untuk memahami bahwa sekecil apapun kontribusi mereka, dapat memberikan dampak positif bagi orang lain.
Selain itu, kegiatan Sedekah Jumat diharapkan dapat membiasakan siswa untuk selalu berbuat baik dan beramal, khususnya pada hari Jumat yang memiliki nilai spiritual yang tinggi dalam Islam.
Gerakan Sedekah Jumat yang dikoordinasikan oleh Nenny Abu bakar hasilnya diserahkan melalui Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar Yogyakarta pada Rabu (14 Agustus 2024). Pentasyarufkan (penyaluran) dana sedekah dilakukan oleh wakil siswa kepada petugas LAZ Al Azhar Yogyakarta, Luqman, di kantor LAZ.
“Dana sedekah yang diserahkan merupakan hasil selama dua bulan, Juli dan Agustus ini. Nilainya 10,5 juta rupiah,” kata Nenny.
Dana sedekah dalam Gerakan Sedekah Jumat di SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta berasal dari para murid yang memasukkan uang mereka ke dalam kotak amal yang telah disediakan. Ini merupakan bagian dari upaya untuk mengajarkan siswa tentang pentingnya berbagi dan kepedulian terhadap sesama.
Nenny menjelaskan bahwa Gerakan Sedekah Jumat telah dimulai sejak ia bertugas di Sekolah Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dan kemudian dilanjutkan di Sekolah Al Azhar 3 Kemandoran Jakarta Selatan. Gerakan ini telah menjadi bagian dari perjalanan panjangnya dalam mengembangkan budaya berbagi di lingkungan sekolah.
Pada tahun 2013 Nenny dipindah ke Al Azhar Yogyakarta. Guru olahraga ini kemudian melanjutkan semangat gerakan sedekah yang dimulainya pada tahun 2014 dan mendapat dukungan dari guru agama Muhammad Shodiqin SAg.
Dukungan Kepala Seksi Dakwah dan Syiar Bidang Keagamaan BPPH Al Azhar Yogyakarta, Muhammad Shodiqin SAg, menunjukkan komitmen yang kuat dari pihak sekolah dalam mengembangkan dan menjalankan program-program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Menurut Muhammad Shodiqin SAg, Gerakan Sedekah Jumat ini harus diteruskan dan digalakkan ke seluruh unit Al Azhar. Ini merupakan upaya untuk memperluas manfaat dan menginspirasi lebih banyak siswa dalam berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang bermakna. (Chaidir)